| Selamat Tahun Baru 1435H & 2014M Semoga Hari Yang Mendatang Ini Akan Mendekatkan Kita Kepada Tuhan Sekelian Alam ..

Monday, July 4, 2011

Turunnya Al-Falaq & An-Nas

Photobucket

A: “Kenapa lelaki ini?”
B: “Disihir orang”
A: “Siapa yang menyihir?”
B: “Labid bin Aksam, Yahudi”
A: “Dengan apa disihir?”
B: “Dengan sikat dan gigi sikat
A: “Di mana?”
B: “Dalam buntalan daun tamar di bawah batu di telaga zarwan”


Itulah dialog dua malaikat saat melihat Rasulullah terbaring sakit yang merupakan Azbabun Nuzul (sebab-sebab turunnya) Surat Al Falaq dan An Nas. Dua surat ini diturunkan saat Rasulullah Muhammad SAW pulang dari Hudaibiyah di bulan Zulhijjah tahun ke tujuh hijriah. Diriwayatkan setelah selesai perang Khaibar maka para pemimpin Yahudi berniat untuk terus menghabisi gerakan dan ajaran yang dibawa Muhammad SAW dengan berbagai cara.

Salah satu cara itu adalah cara-cara mistik yaitu menggunakan ilmu sihir. Diutuslah seorang pimpinan Yahudi untuk menemui dukun sihir Yahudi, Labid bin Aksam. Labid sang dukun sihir meminta syarat yaitu benda-benda peribadi milik Rasulullah. Singkatnya, dengan kerja sama dari seorang pendamping Rasulullah dapatlah sikat rambut nabi.

Amalan ilmu hitam itu pun dilakukan pada suatu malam oleh Labid bin Aksam. Sebuah lilin dibentuk menjadi seperti patung kecil menyerupai tubuh manusia. Di dunia sihir, teknik ini fungsinya sebagai pandangan dan perwakilan tubuh yang akan disihir. Sebuah teknik universal yang sudah jamak dilaksanakan oleh kalangan tukang sihir ilmu hitam samaada dunia barat atau timur. Patung lilin itu kemudian diikat dengan sebelas ikatan dan kemudian ditusuk dengan sebelas jarum dan diletakkan di sebuah tempat.

Maka saat itu Rasullah diiriwayatkan terkena sihir selama 40 hari. Tubuhnya panas dingin dan penuh kesakitan, meskipun tidak sampai membuat tewas sang kekasih Allah ini. Kesadarannya timbul dan kadang tenggelam hingga tidak mampu mengingat siapa dirinya.

Hingga akhirnya, pertolongan Allah SWT datang. DIA mengutus dua malaikat untuk mendatangi Rasulullah dari dua arah. Seorang malaikat datang di arah kepala (A) dan seorang malaikat datang di arah kaki (B). Terjadilah dialog antara dua malaikat sebagaimana yang telah ditulis di awal artikel tadi.

Rasulullah kemudian dibuka kesedarannya oleh dua malaikat tersebut dan terbangun. Rasulullah kemudian menyuruh Sayidina Ali, Sayidina Zubir dan Omar bin Yasir untuk pergi ke telaga Zarwan. Di bawah sebuah batu, ditemukan buntalan daun tamar. Di dalam buntalan tersebut terdapat sikat rambut, gigi sikat dan patung lilin yang diikat sebelas simpul dan sebelas jarum yang ditusukkan. Patung tersebut kemudian dibawa kepada Rasulullah SAW.

Al-Falaq

Selanjutnya, turunlah dua surat yaitu SURAT AL FALAQ DAN AN NAS. Apabila di baca satu ayat, maka terurailah satu ikatan, sehingga akhirnya semua ikatan ghaib di tubuh Rasulullah terlepas. Rasulullah SAW akhirnya terbebaskan dari pengaruh semua sihir. Satu persatu jarum di patung dicabut sambil membaca satu ayat, hingga akhirnya rasa sakit di seluruh tubuh Rasulullah menghilang.

An-nas

Diriwayatkan dari ‘Aisyah (R.a) bahwa dari kejadian tersebut pada setiap malam apabila akan tidur, Rasulullah membaca SURAT IKHLAS, SURAT AL FALAQ DAN SURAT AN NAS. Kemudian ditiupkan pada kedua tapak tangan dan disapukan ke seluruh tubuh dan kepala.

Sayidina Ali (RA) memaparkan pernah Rasulullah digigit kala jengking, kemudian beliau mengambil air garam, dibacakan surah Al Falaq dan An Nas lalu disapukan ke anggota tubuh yang digigit kala jengking. Di riwayat lain yang disampaikan oleh Uqbah bin Amir: ketika aku sesat dalam perjalanan bersama dengan Rasulullah ia membaca surah Al Falaq dan An Nas dan aku pun disuruh membacanya.

Itulah sedikit sejarah Rasulullah SAW di masa silam. Sehingga kita juga boleh meneladani perilaku beliau menyembuhkan berbagai cubaan ilmu hitam maupun cubaan fizikal lain dengan ubat mujarab yaitu surah Al Falaq dan An Nas. Dua ayat ini memang terbukti berkesan untuk membentengi diri dari kejahatan ghaib dengan izinNya . Bila dibaca sebanyak 41 kali, selama 3 hari, 5 atau 7 hari berturut-turut maka kejahatan syaitan dan manusia akan hancur. Bila menghadapi penguasa yang kejam dan zalim, maka kita disarankan membaca surat Al Falaq dan surat An Nas masing-masing sebanyak 100 kali.

3 comments:

mama aini said...

ya..ringgo mama sering membaca ayat2 diatas sebelum mama tidur!!...Thanks

Ringgo said...

sama2 kita mengamalkanya ..

Anonymous said...

boleh sya tahu dari mana rujukan kisah ni diambil?

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...